“Kalau pertikaian antara Marshel Pesulap Merah sama Samsudin, saya ndak ada urusan. Bodo amat. Ini kan karena dua oknum ini berpakaian ormas keagamaan yang sama, jadi saya melakukan deteksi dini dari mana asal dua orang ini,” ujarnya.
Ketika dimintai KTP, dua pria berpakaian Banser itu tak menghendaki karena alasan privasi padahal di sisi lain dua orang ini dianggap telah membuat gaduh warga Rejowinangun. Terlebih pimpinan Banser di wilayah itu juga sudah hadir di lokasi untuk meredam suasana.
Hasil penelusuran Pemdes Rejowinangun menunjukkan ternyata dua oknum berpakaian Banser yang bertikai ialah warga Tulungagung dan Malang. Keduanya masing-masing merupakan orang dari Pesulap Merah dan Gus Samsudin.
Baca Juga:Pemuda Desa Rojowinangun Blitar Siap Buka Gelanggang Duel Pembuktian Gus Samsudin vs Pesulap Merah