SuaraJatim.id - Perkelahian antara dua pengamen di tengah jalan terekam video amatir. Momen itu terjadi di perempatan Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur.
Dalam video yang diunggah akun instagram @andreli_48, terlihat seorang wanita mengenakan jilbab merah dan masker putih berkelahi dengan seorang pria.
Keduanya adu jotos di tengah jalan raya.
Terlihat pria yang mengenakan lengan panjang dan topi itu sempat menendang tubuh si wanita. Tak mau kalah, si wanita juga meluncurkan pukulan ke arah si pria.
Baca Juga:Viral Wanita Berjilbab di Pasuruan Kota Tersebar di Media Sosial TikTok, Info Lengkap Disini
Meskipun keduanya adu jotos di tengah jalan, tapi tak ada satupun warga yang melerai.
Hingga sebuah mobil box menyalakan klakson ke mereka.bBarulah keduanya berjalan ke pinggir.
Meskipun begitu, perkelahian di antara keduanya masih terus dilakukan. Bahkan si pria terus melayangkan pukulan ke si wanita.
Seorang ibu-ibu terlihat berteriak dan meminta agar keduanya berhenti berkelahi.
Dalam keterangan unggahan dijelaskan jika keduanya tengah memperebutkan lahan mengamen. Diduga lahan ngamen ibu tersebut direbut oleh si pria, sementara si pria tidak mau gantian.
Baca Juga:Tersinggung saat pesta miras, Seorang Perempuan dibunuh dan Jenasahnya dirusak oleh sang Pacar
Unggahan itu pun mendapat banyak komentar dari warganet.
"FYI sebenarnya ibu-ibu ini juga beneran sehat walafiat (seandainya bekerja gak ngamen asal-asalan masih kuat), masih mudah bisa dibilang. Hampir tiap hari lewat situ soalnya, termasuk wilayah tempat kerja," ujar sucen***
"Sampai segitunya sulit mencari uang harus berkelahi. Semoga rezeki bapak dan ibu selalu dilancarkan ya untuk menafkahi anak-anaknya," kata rangga***
"Lihatlah wahai pejabat terutama yang korupsi, itu rakyatmu berantem cari nafkah buat sejengkal perut," ujar liee***
"Bukan masalah berantemnya, tapi masalah pulang bawa apa," ujar dodko***
"Bukan cepat dipisah, malah ditonton," kata alika***
"Astaghfirullah dipisahin mba bukan dibikin konten, bukan hiburan kok itu," ujar irwan***
Kontributor : Fisca Tanjung