SuaraJatim.id - Musim haji tahun ini menjadi yang istimewa bagi Harun. Warga Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan di Pulau Madura ini menjadi calon jemaah haji tertua di Indonesia.
Pasalnya, Harun menunaikan rukun Islam yang kelima saat usianya menginjak 119 tahun. Lahir tahun 1904, Harun mengaku masih bugar untuk menyambangi Rumah Allah.
Dikutip dari Instagram informasihaji, Harun mendaftarkan haji pada tahun 2017 silam. Saat itu, ia mendapatkan jadwal keberangkatan pada tahun 2046.
Namun, Mbah Harun akhirnya bisa berangkat tahun ini dengan mendapat kuota prioritas sebagai lansia. Saat ditanya petugas dari Kemenag, Mbah Harun mengaku siap untuk berangkat haji tahun ini.
Baca Juga:Kemenag DIY Pastikan Jemaah Haji Cadangan Tak Tertinggal Proses Persiapan
"Bagaimana perasaannya bisa berangkat haji tahun ini?" tanya petugas dari Kemenag.
"Alhamdulillah bisa berangkat tahun ini," katanya dalam tayangan tersebut.
Untuk bisa meluluskan niat menyempurnakan Rukun Islam, ia mendaftar haji dari hasil jual tanah di dekat tempat tinggalnya. Meski terlihat masih sehat dan kuat berjalan, Mbah Harun mengakui jika pendengarannya sudah berkurang.
Meski begitu, Mbah Harun mengaku tetap menjaga kesehatannya secara rutin dengan minum air hangat dan mengonsumsi beras hasil pertaniannya sendiri. Terkadang ia juga mengonsumsi jagung dan juga daging serta ikan.
Untuk menjaga kebugaran fisiknya, Mbah Harus biasa berkeliling pelataran rumah.
Baca Juga:Cara Cek Daftar Nama Jemaah Haji Berangkat 2023 Lengkap dengan Link Resmi Kemenag
Menurut rencana, Mbah Harun akan berangkat sendiri menunaikan ibadah haji, lantaran sang istrinya sudah meninggal dunia.
Sebagai informasi, kuota jemaah haji Indonesia pada tahun ini sebanyak 221.000 jemaah. Jumlah tersebut terbagi atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.
Sementara sekitar 30 persen atau 66.934 jemaah termasuk dalam kategori lansia.