Bahasa Madura juga tersebar di wilayah Tapal Kuda atau di kawasan Pasuruan, Probolinggo, Situbondo, Bondowoso, Banyuwangi, Jember, hingga Lumajang. Dialek yang dipakai di wilayah berbeda dengan tempat lainnya.
3. Bahasa Bajo
Bahasa Bajo ternyata dipakai juga di Jawa Timur, terutama di wilayah kepulauan Sumenep. Pulau Sapeken yang menggunakan Bahasa Bajo dalam tutur masyarakat. Meskipun sudah tidak sama dengan Bahasa Bajo yang dipakai di Sulawesi.
Masyarakat Pulau Sapeken menggunakan Bahasa Bajo campuran dengan Madura.
Baca Juga:PJ Gubernur Jatim Kenakan Baju Adat Osing di HUT ke-79 RI
Pulau Kangean juga menggunakan bahasa campuran yang terdiri dari Bajo, Bugis, Makassar, Banjar, Jawa, Bali, Mandar. Hasilnya, unik dan menjadi ciri khas sendiri.