7 Mitos Daun Kelor: Penolak Bala, Pengusir Makhluk Halus, hingga Pemutus Ilmu Hitam

Daun kelor kaya nutrisi, namun juga dikelilingi mitos di Indonesia & Asia Selatan. Mulai dari pengusir makhluk halus, penolak ilmu hitam, hingga pelepasan ruh

Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 13 Juni 2025 | 08:18 WIB
7 Mitos Daun Kelor: Penolak Bala, Pengusir Makhluk Halus, hingga Pemutus Ilmu Hitam
Ilustrasi mitos daun kelor menurut kepercayaan jawa. [Dok Suara.com/AI]

SuaraJatim.id - Daun kelor (Moringa oleifera) dikenal luas karena manfaat kesehatannya yang luar biasa. Kaya akan nutrisi dan antioksidan, daun ini digunakan dalam pengobatan tradisional dari India hingga Afrika.

Namun, di balik khasiat medisnya, terdapat sejumlah mitos yang sudah lama hidup dalam budaya dan kepercayaan masyarakat Indonesia dan Asia Selatan.

Dari pengusir makhluk halus hingga simbol pelepasan ruh, berikut tujuh mitos populer tentang daun kelor yang masih dipercaya banyak orang hingga hari ini.

1. Daun Kelor Bisa Mengusir Makhluk Halus

Baca Juga:Gubernur Khofifah Apresiasi Budayawan Pejuang Peradaban, Tinjau Pembangunan Museum Reog Ponorogo

Mitos paling umum dan dipercaya luas di berbagai daerah adalah kemampuan daun kelor untuk mengusir makhluk halus. Di banyak tradisi spiritual, daun kelor dianggap memiliki energi positif yang kuat dan mampu menetralisir kekuatan gaib yang jahat.

Maka tak heran, banyak orang menggantung seikat daun kelor di depan pintu rumah sebagai penolak bala. Meski zaman sudah modern, praktik ini masih bisa dijumpai di beberapa wilayah pedesaan maupun kota yang masih menjunjung tinggi adat leluhur.

2. Jawara Banten Takut Daun Kelor

Salah satu mitos yang cukup unik datang dari budaya jawara Banten. Dalam cerita-cerita lama, para pendekar sakti yang memiliki kekuatan ilmu kebal dikabarkan bisa kehilangan kekuatannya hanya dengan bersentuhan dengan daun kelor.

Dikutip dari YouTube Moxer TV, keyakinan ini begitu kuat sehingga membuat sebagian jawara merasa lemas secara fisik dan mental hanya karena terkena daun kelor, walau hanya sedikit.

Baca Juga:Gubernur Khofifah: Wujudkan Ketahanan Pangan dan Zero Stunting di Jatim Lewat Pasar Murah

Efek ini, menurut kepercayaan, bukan hanya soal magis, tetapi juga dampak psikologis karena keyakinan kuat yang melekat sejak kecil.

3. Digunakan untuk Melepas Ruh Orang Sakit

Mitos berikutnya berkaitan dengan dunia spiritual dan kematian. Ada kepercayaan bahwa seseorang yang sedang sakit keras dan tidak kunjung meninggal, mungkin masih terikat oleh unsur gaib atau energi mistis yang menempel di tubuhnya.

Untuk membantu "melepaskan" sang jiwa, daun kelor dipercaya dapat digunakan untuk mengusap tubuh pasien tersebut. Setelah proses itu dilakukan, diyakini ruh bisa lepas dengan tenang karena pengaruh mistis yang mengikat telah hilang.

4. Menolak Ilmu Hitam

Dalam beberapa tradisi, daun kelor dianggap sebagai senjata alami untuk menangkal serangan ilmu hitam, seperti santet, teluh, dan guna-guna. Konon, rumah yang ditempeli atau digantung daun kelor akan menjadi 'kebal' terhadap energi negatif yang dikirim melalui media gaib.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak