SuaraJatim.id - Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera memastikan Syaifullah bukanlah oknum atau staff di Kementerian Agama (Kemenag) Jatim. Dari penyelidikan yang dilakukan Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim, Syaifullah mencatut nama kemenang untuk melancarkan aksi penipuannya.
"Dia bukan dari Kemenag seperti yang disebutkan tersangka Junaedi. Dia menipu dengan mengaku bekerja di kemenag untuk melancarkan akasinya," jelasnya, Selasa (13/8/2019).
Untuk itu, tambah Barung, polisi telah menetapkan Syaifullah sebagai daftar pencarian orang (DPO).
"Syaifullah sudah kita tetapkan DPO. Hari ini kita lakukan pengejaran di salah satu daerah di Jawa Timur," tegas Barung.
Baca Juga: Oknum Kemenag Diduga Tipu 59 Calon Haji, Ini Kata Muhammadiyah
Untuk diketahui, tersangka penipuan percepatan pemberangkatan ibadah haji, Murtadji Djunaidi (MJ) mengakui jika ada keterlibatan oknum Kantor wilayah Kementerian Agama Jatim. Hal itu disampaikan tersangka di depan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Kepolisian Daerah Jawa Timur.
"Sesuai pengakuan tersangka (MJ), ada oknum Kemenag Jatim yang terlibat. MJ hanya pengepul," kata Frans Barung Mangera pada Kamis (8/8/2019) lalu.
Rencananya, tambah Barung, tersangka MJ juga akan melaporkan oknum kemenang tersebut untuk diseret ke ranah hukum. Penyidik sendiri, saat ini telah mengantongi identitas oknum kemenag seperti yang disampaikan tersangka MJ.
"Sudah ada nama oknum Kemenang yang kita kantongi. Kita akan segera panggil untuk diperiksa. Kami juga mengundang ahli dari Kementerian Agama untuk dimintai keterangan hari ini," katanya.
Dia menjelaskan, dari 59 calon haji yang berhasil diperdaya tersangka, ternyata ada delapan orang yang membatalkan diri. Dengan demikian jumlah korban yang telanjur tertipu berjumlah 51 orang. Dengan total kerugian korban lebih Rp 850 juta.
Baca Juga: Murtadji Beberkan 6 Pejabat Kemenag Diduga Ikut Tipu 59 Calon Haji
Kontributor : Achmad Ali
Berita Terkait
-
Penangkapan Ivan Sugianto Dicurigai Pakai Stuntman, Mahfud MD: Itu Asli
-
Polisi Tegaskan Ivan Sugianto Asli yang Ditangkap: Bukan Stuntman
-
Cuma Modal 70 Sen, Pasutri Ini Curi Rumah Mewah dengan Cara Licik!
-
Bunga Zainal Ogah Damai, Rugi Rp15 Miliar Gara-gara Investasi Bodong
-
Bunga Zainal Cuma Mau Maafkan Pelaku Kalau Duitnya Rp15 Miliar Dikembalikan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
PDIP Jatim Klaim Kemenangan di 21 Pilkada, Ini Daftarnya
-
Hujan Ekstrem di Surabaya: Mobil Terseret Hingga Masuk Sungai
-
4 Surat Pendek yang Bisa Diamalkan Usai Sholat Fardu
-
Tim Lukman-Fauzan Lapor Bawaslu Bangkalan: Saksi Diintimidasi, Diduga Suara di 7 Desa Bergeser
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?