SuaraJatim.id - Kisah menarik ini terjadi di Desa Tunggangri, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung pada Kamis (23/4/2020). Warga setempat kompak menyambut kedatangan Dian Sari Maharani, perawat yang dinyatakan sembuh dari infeksi Virus Corona atau Covid-19.
Warga Tunggangri menyambut Dian dengan kemeriahan hadrah dan memberikan bunga untuknya. Penyambutan Dian dilakukan di Kantor Desa Tunggangri yang tentunya dengan mengatur jarak aman. Warga terlihat begitu senang ketika pahlawan kesehatan ini tiba di balai desa tersebut.
"Saya dari pemerintah desa mengucapkan selamat datang untuk Mbak Dian. Tentu berterima kasih kepada medis yang mana Mbak Dian sudah sembuh dari virus yang sedang marak. Mudah-mudahan Mbak Dian diberi kesembuhan dan kesehatan karena berjuang untuk Indonesia," kata Kades Tunggangri Sri Lailatin saat menyambut Dian pada Kamis (23/4/20) siang.
Dian diantar ke rumahnya setelah diumumkan sembuh. Selain Dian, ada tiga tenaga medis lain yang juga ikut dinyatakan sembuh terdiri atas dua dokter, satu ahli gizi dan perawat yang tak lain adalah Dian.
Baca Juga: Warga Tulungagung Positif Corona, Pemkab Trenggalek Siapkan Barier Beton
Selain hadrah dan bunga, warga juga terlihat membentangkan banner sambutan kepada Dian. Sebagai pahlawan medis, terlihat beberapa poster dukungan kepadanya yang dipasang oleh warga disepanjang jalan dari Kantor Desa hingga rumah Dian. Warga juga menuliskan ajakan untuk melawan Virus Corona.
Kades Sri mengatakan, sejak jauh hari, pemdes sudah memberikan sosialisasi kepada warga tentang kedatangan Dian. Warga lalu sepakat untuk memberikan sambutan sebagai dukungan moril kepada Dian.
"Dari kemarin kita sudah mensosialiasikan kepada warga dan hari ini warga antusias memberi dan menyambut semangat dari Mbak Dian supaya dia ndak berkecil hati. Masyarakat semua menerima mbak dian sekarang," katanya meyakinkan Dian.
Dian Sari Maharani tercatat bekerja sebagai perawat di bagian ICU 1 RSUD dr Iskak, Kabupaten Tulungagung. Dia terpapar virus asal Kota Wuhan, China tersebut dari klaster 3 RSUD tempatnya mengabdi.
Setelah dinyatakan positif Virus Corona, Dian mengaku mentalnya sempat jatuh, kala itu rasa kalut dirasakannya, terlebih saat memulai masa karantina di RSUD dr Iskak.
Baca Juga: Setelah Dinyatakan Sembuh dari Covid-19, Pasien di Tulungagung Menghilang
Ketika dikarantina, dia mengaku menyibukan diri dengan bercakap-cakap melalui aplikasi perpesanan WhatsApp sembari bermedia sosial dengan gadget-nya.
Berita Terkait
-
Polisi Selamatkan 47 Ponsel Korban Copet di Konser Tipe-X Tulungagung
-
Pulang Hajatan Berujung Petaka, Rombongan Warga Tulungagung Keracunan Massal, Satu Orang Meninggal
-
Sosok Gus Sakti Suami Yasmin Nur: Calon Bupati Tulungagung, Nonaktifkan Medsos Gegara Istri?
-
KPK Didesak Usut Gus Ipul dan Khofifah dalam Kasus Korupsi Bantuan Keuangan Pemkab Tulungagung
-
Bikin Geram! Bocah TK di Tulungagung Diduga Dicecoki Miras oleh Sekelompok Remaja
Tag
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Banjir Kepung Ngawi: 15 Desa Terdampak
-
Kronologi Mobil Elf Berpenumpang Terbakar di Tol Madiun
-
Ngerinya Petasan di Blitar Meledak Lukai Tuannya, 4 Remaja Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Motif di Balik Pengeroyokan Pelajar Kediri Hingga Tewas: Ejekan Berujung Maut, 14 Remaja Ditangkap
-
Lagi dan Lagi! Rumah Porak-poranda Gegera Petasan, Tebaru di Blitar