Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Jum'at, 04 Desember 2020 | 09:20 WIB
Ilustrasi Covid-19. (Pexels)

SuaraJatim.id - Sebanyak 27 pekerja Metro TV Biro Surabaya dikabarkan terpapar virus Covid-19. Kekinan, semuanya tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Lapangan (RSDL) Indrapura, Surabaya.

Informasi tersebut beredar melalui pesan berantai di WhatsApp Group (WAG).

"Sekitar 27 kru Metro TV Biro Surabaya positif COVID-19 dan hari ini masuk RS Lapangan. Dari total kru sekitar 35 orang, 27 positif. Semoga lekas sembuh, dan kita semua di sini sehat-sehat terus. Jangan lupa olah raga, jaga kesehatan diri, dan berdoa pada Tuhan bukan pada ATM".

Dikonfirmasi mengenai kabar ini, dokter ahli RSDL Indrapura dr Christrijogo Sumartono membenarkannya. Ia menyampaikan bahwa semua pekerja Metro TV yang dirawat saat ini dalam kondisi stabil.

Baca Juga: Habis Libur Panjang, Zona Merah Covid-19 di Jatim Bertambah Jadi 4 Daerah

"Mungkin dia di kantornya mengadakan tracing terus kemudian diswab dan positif karena beberapa rumah sakit penuh makanya saya masukkan ke tempat saya," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (3/12/2020).

Chris juga mengatakan bahwa kondisi mereka ketika masuk rumah sakit lapangan dalam kondisi baik-baik saja. Mereka merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG).

"Kondisinya baik-baik semua tadi masuk baik-baik semua gak ada gejala apa-apa," ujarnya.

Chris menambahkan bahwa semua pekerja Metro TV masuk ke RSDL Indrapura siang tadi. Semuanya dipastikan mendapatkan perawatan karena kapasitas rumah sakit masih longgar.

"Kami memang membuat rumah sakit itu kalau gak salah 357 bed kalau full penuh. Sampai hari ini kami sekitar 212 yang terisi," kata dia.

Baca Juga: Sudah 4 Kepala Daerah di Jatim Positif Covid-19, Terakhir Wali Kota Malang

Sementara itu, Head of Corporate Communications Metro TV Fifi Aleyda Yahya, mengatakan secara tertulis kalau pihaknya meminta doa agar seluruh yang positif COVID-19 segera sembuh.

"Mari kita terus ikhtiar menjaga kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin cuci tangan," katanya.

Kontributor : Arry Saputra

Load More