Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Minggu, 13 Desember 2020 | 09:06 WIB
Foto seorang warga di tengah banjir di Kabupaten Magetan (Foto: Beritajatim.com)

SuaraJatim.id - Banjir parah terjadi di enam titik wilayah Kabupaten Magetan, Jawa Timur, setelah diguyur hujan lebat kurang lebih dua jam pada Sabtu (12/12/2020), sekitar pukul 19.00 WIB.

Enam titik itu diantaranya di Jalan MT Haryono, Pasar Sayur Magetan, jalan dari pasar sayur sampai terminal, belakang Surya Graha, jalan Kemasan. Kondisi lumayan parah di jalan Gitadini, karena air sudah masuk rumah warga.

Menurut seorang warga di Jalan Mayjen Sungkono, Senen (68), banjir memang sudah menjadi langganan setiap tahun. Namun tahun ini, kata dia, sepanjang sejarang memang paling besar.

"Banjir meluber sampai ke Mayjen Sungkono tepatnya di sekitar Samsat Magetan. Ini yang paling besar daripada tahun sebelumnya," ujar Mbah Nen, sapaan akrab Senen, seperti dikutip dari beritajatim.com, media jejaring suara.com, Sabtu (12/12/2020).

Baca Juga: Detik-Detik BPBD Pali Selamatkan Bayi dan Ibunya dari Kepungan Banjir

Kalaksa BPBD Magetan, Ari Budi Santosa mengungkapkan, banjir terjadi karena hujan deras yang terjadi selama kurang lebih dua jam dan ada saluran air tersumbat.

"Ketinggian air di jalan sekitar 30 sentimeter hingga 40 sentimeter. Sempat meredam beberapa rumah di jalan Diponegoro dan sekitarnya," katanya.

Ari menambahkan, untuk luapan air di jalan raya sudah surut. Pihak Damkar dan KSB sudah membersihkan luapan di jalan Mayjen Sungkono sekitar Samsat Magetan.

"Untuk luapan air di jalan raya sudah surut. Tadi dibantu penyemprotan dari tim reaksi cepat (TRC) BPBD Magetan dan Damkar serta warga sekitar," ujarnya.

Baca Juga: Sungai Serayu Meluap, Ratusan Rumah di Banyumas Terendam Banjir

Load More