SuaraJatim.id - Siti Nurul Hidayati (32), orang kaya dari kampung miliarder Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, ini membeli tiga mobil usai menerima ganti rugi lahannya dari Pertamina.
Nurul dan suaminya menerima ganti rugi sebesar Rp 18 miliar dari PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PRPP) atau yang sebelumnya dikenal sebagai Grass Root Refinery (GRR) Tuban.
Ditemui blokTuban.com, jejaring media suara.com, Nurul mengaku tidak membeli tanah lagi, seperti warga lain. Hal itu karena pesan neneknya, bahwa lebih baik uangnya ditabung di bank sehingga mudah digunakan di waktu sempit.
Sebagian besar uangnya didepositkan dan tanam modal. Ada juga yang dipakai untuk membeli tiga unit mobil yaitu L-300, HRV dan Inova. Kendaraan L-300 dimasukkan di perusahaan sekitar.
Nurul juga telah mendaftarkan haji sembilan orang keluarganya termasuk orang tua dan anak-anaknya. Untuk rencana berangkat umroh masih proses. Jangka panjang ia juga berencana membikin usaha konveksi dan ayam petelor.
"Kami juga tak lupa dengan sektor pendidikan. Alhamdulillah bisa menyumbang untuk membangun TPA yang lokasinya di depan rumah," katanya.
Rehab TPA sendiri telah dimulai dua bulan setelah pencairan dari Pertamina atau kisaran bulan Juni 2020. Untuk rehab rumah hanya dipercantik tiang dan dinding. Nurul tidak meninggikan rumahnya supaya keaslian rumah orang tua terjaga.
Data Pemdes Sumurgeneng dari 225 miliarder, 90 persen telah membeli mobil, 75 persen membeli tanah, dan 50 persen telah merehab rumah. Hanya sebagian kecil yang berinvestasi di usaha.
Sebelumnya viral video warga membeli mobil mewah berbagai jenis merk terkenal. Total mobil baru yang di beli warga Sumurgeneng ada 180 unit dengan harga termahal Rp 600 hingga Rp 700 juta.
Baca Juga: Orang Kaya dari Kampung Miliarder Tuban Ini Tak Lupa Sedekah Buat TPA
Berita Terkait
-
Orang Kaya dari Kampung Miliarder Tuban Ini Tak Lupa Sedekah Buat TPA
-
Cerita Kampung Miliarder: Usai Terima Kompensasi, Ada yang Beli 3 Mobil
-
225 Warga Tuban jadi Miliarder, Borong Tanah dan Mobil Mewah Berjemaah
-
225 Warga Kampung Miliarder Tuban, 90 Persen Beli Mobil 75 Persen Tanah
-
Warga Kampung Miliarder Tuban Borong Tanah, Rp 4,5 Juta Per Meter Dibeli
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak