SuaraJatim.id - Kemunculan buaya di Kali Sadar Mojokerto yang menghebohkan warga akhirnya bisa ditangkap oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur.
BKSDA turun ke lokasi pasca warga Dusun Toyorono, Desa Sukoanyar, Kecamatan Ngoro, kabupaten setempat berhasil menangkap seekor buaya. Buaya sepanjang 1,5 meter tersebut ditangkap warga dari Kali Sadar.
Buaya ini berhasil ditangkap malam hari sekitar 22.30 WIB. Saat ditangkap, buaya ada di pinggir sungai dalam keadaan diam dan tenang. Melihat buaya telah tenang, warga berinisiatif menggunakan sarung untuk menutup bagian mata buaya terlebih dahulu sembari disenter.
Sementara tiga warga lainnya termasuk Kepala Dusun Toyorono memegang bagian tubuh buaya agar tidak berontak. Tak lama buaya berhasil dievakuasi.
Baca Juga: Di Mojokerto Juga Viral Kemunculan Buaya di Sungai Sadar
Buaya langsung dibawa ke salah satu ruangan di Balai Desa Sukoanyar. Petugas dari BKSDA Jawa Timur langsung turun ke lokasi untuk melihat kondisi buaya yang muncul ke permukaan Kali Sadar sejak, Minggu (6/6/2021) lalu.
Pengendali Ekosistem Hutan, BBKSDA Jawa Timur, Fajar Dwi Nur Aji mengatakan, kondisi buaya agak stress karena dievakuasi secara paksa oleh warga.
"Kita akan dicek medis. Untuk lokasi pelepasliaran dikaji lokasi yang siap, habitat dan kesiapan masyarakat," katanya, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis (10/6/2021).
Pihaknya berharap, jangan sampai saat dilepasliarkan nantinya justru bersinggungan dengan masyarakat. Munculnya buaya ke permukaan Kali Sadar diduga karena habitatnya terganggu karena ingkungan yang tercemar, lanjut Fajar, sampai saat ini belum dilakukan tes.
"Iya warga meminta agar dilakukan ritual dulu sebelum kita evaluasi, itu kearifan lokal masyarakat. Kita mencoba akomodir tapi pada prinsipnya keselamatan satwanya. Munculnya buaya ke permukaan karena habitat terganggu, kita belum pernah uji pencemaran air di Kali Sadar," ujarnya.
Baca Juga: Viral! Warga Lamongan Heboh Penampakan Buaya Segede Jok Motor di Bengawan Solo
Berita Terkait
-
Delapan Sekolah Raih Adiwiyata, Jadi Bukti Pemkab Mojokerto Sukses Terapkan GPBLHS
-
Detik-detik Mencekam! Aksi Nekat Pawang Berakhir Digigit Buaya saat Pertunjukan
-
6 Fakta Lubang Buaya dalam Sejarah G30S dan PKI pada Peristiwa 1965
-
Membalas Kebaikan dengan Kebaikan yang Serupa dalam Buku Cerita Buaya Sakti
-
Lubang Buaya: Simbol Sejarah Gelap Pemberontakan G30S PKI
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
60 Hari Keliling Jatim, Ini yang Didapat Risma-Gus Hans
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes To Ciputra Surabaya: Nikmati Punya Rumah Harga Seru Bertabur Bonus!
-
Bertemu Ratusan Milenial, Emil Dardak Beri Pesan Penting: TPS Masih Buka
-
Aneh Tapi Nyata! Warga Sumenep Niat Bikin Sumur yang Keluar Malah Api
-
Terungkap Penyebab Kebakaran di UIN SATU Tulungagung