SuaraJatim.id - Sehari menjelang Iduladha 2021, pengawasan perbatasan Suramadu diperketat. Ini sebagai langkah antisipasi tradisi toron (mudiknya orang madura).
Penyekatan dilakukan oleh petugas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Kesiagaan ini dibarengi pemberlakukan PPKM darurat perbatasan Suramadu dilakukan penyekatan mulai 17-24 Juli 2021.
Seperti dijelaskan Kabag Ops Polrestabes Pelabuhan Tanjung Perak Kompol Eko Nur Wahyudiono. Menurut dia penyekatan yang dilakukan untuk melakukan pemeriksaan kepada pengendara. Seperti dilengkapi dengan surat SIKM, surat tugas dari perusahaan, dan vaksin pertama.
"Penyekatan atau pembatasan sudah dilakukan sejak PPKM Mikro, kita PPKM Mikro itu untuk pembatasan wilayah. Untuk Toron sendiri sejak tanggal 17-24 Juli itu kita pertebal karena seluruh Indonesia memperketat pembatasan antar daerah," katanya, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Senin (19/7/2021).
Baca Juga: Viral Camat di Surabaya Ini Bingung Cara Nyalakan Sirine Saat Sopiri Ambulans
"Pemeriksaan tergantung dari sektor kritikal dan esensial. Yang di lapangan dab orant-orang tahu dan masyarakat mengikuti petunjuk dan syarat yang ditentukan, contohnya SIKM, surat tugas, vaksin pertama, antara lainnya itu," katanya.
Penyekatan yang dilakukan sejak 17-24 Juli ini akan dilakukan selama 24 jam dengan dibagi 3 shift. Ratusan personil gabungan pun diterjunkan di penyekatan perbatasan Suramadu.
"Untuk penyeberangan Suramadu itu kita siagakan 30 personil dari polrestabes tanjung perak, 30 personil dari Polda Jatim, 30 dari Brimob, 30 dari TNI AD, 30 dari Linmas, 30 dari Satpol PP, dan 18 personil dr dishub. Dibagi dalam 3 shift dari 30 personil," urainya.
Ia mengatakan, jika penyekatan di perbatasan antar daerah memang dilakukan saat pemberlakuan PPKM Darurat. Untuk perbatasan Surabaya dan Madura ada dua lokasi, yaitu Suramadu dan Dermaga Ujung Perak.
"Antar daerah semua antar kabupaten kota dilakukan pembatasan sehingga ada pertambahan pasukan untuk di Suramadu. Lokasi ada 2 , di Suramadu sama di penyeberangan Dermaga Ujung Perak," katanya memungkasi.
Baca Juga: Ketika Emak-emak Surabaya Antusias Daftar Jadi Relawan Covid-19
Berita Terkait
-
Sampang Mencekam: Konflik Pilkada Renggut Nyawa Pendukung Calon Bupati
-
Polisi Ungkap Motif Carok Maut di Sampang Madura, Berawal dari Ribut Dua Kubu Kiai
-
Meski Akui Kualitas Persija, Paul Munster Tak Beri Motivasi untuk Persebaya
-
Hasil BRI Liga 1: Arema Sikat MU dalam Drama 6 Gol, Malut Hancurkan Persis Solo 3-0
-
Serba-serbi Carok, Prinsip dan Catatan Peristiwa yang Menyertainya
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya