SuaraJatim.id - Kepala Seksi Propam Polres Jombang melakukan inspeksi mendadak kondisi senjata api (Senpi) anggota polres, Senin (01/11/2021).
Hasilnya, sebanyak tujuh senpi jenis revolver milik anggota ditarik. Itu karena pemegang tidak memenuhi persyaratan.
Mereka tersebut ternyata tidak lolos tes psikologi serta tidak memiliki kartu izin pemegang sebab sudah mati.
Dalam pemeriksaan tersebut, seluruh senpi yang dipegang anggota dikumpulkan. Selanjutnya, petugas memeriksa satu per satu pistol jenis revolver tersebut.
Baca Juga: Pedagang Buah Asal Jombang Tewas Setelah Tabrak Musala di Kediri
Jumlah pistol yang dikumpulkan saat ini mencapai 107 pucuk senpi. Dalam pemeriksaan itulah kemudian temuan terungkap.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan, dari 107 personel yang dipinjampakaikan senjata api, ditemukan tujuh personel yang senpinya tidak memenuhi syarat," kata Kasi Propam Ipda Susilo, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com.
Tujuh senpi yang ditarik tersebut bukan tanpa sebab. Alasannya, lima personel pemegang senpi tidak lulus uji psikologi. Sementara dua sisanya, kartu izin pemegang senpi sudah mati. Selanjutnya, tujuh senpi itu digudangkan.
Susilo menjelaskan, pemeriksaan pemegang senpi itu terdiri anggota Polres Jombang dan Polsek jajaran. Pemeriksaan dilakukan secara berkala setiap dua bulan sekali.
Tujuannya, untuk mengontrol pemegang senpi sekaligus mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan. Seperti yang dilakukan oknum polisi di Lombok, Nusa Tenggara Barat, pekan lalu.
Baca Juga: Menikmati Sego Sadukan Khas Jombang, Gampang Banget Cara Bikinnya
"Dengan pemeriksaan secara berkala ini, anggota diharapkan semakin disiplin dalam menggunakan senjata, sehingga ke depannya tidak ada lagi oknum polisi yang melakukan penyalahgunaan senjata," ujarnya.
Berita Terkait
-
Pedagang Buah Asal Jombang Tewas Setelah Tabrak Musala di Kediri
-
Menikmati Sego Sadukan Khas Jombang, Gampang Banget Cara Bikinnya
-
Alhamdulillah! Makam Gus Dur di Tebuireng Jombang Dibuka Lagi 1 November 2021
-
Makam Gus Dur Dibuka Kembali 1 November, Peziarah Wajib Sudah Vaksinasi
-
Pos Polisi di Aceh Barat Diberondong Senpi, Pelaku Diburu
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
Pemain Keturunan Rp 112,98 Miliar Potensi Comeback Gantikan Teman Duet Bek Klub Serie B Lawan Jepang
-
5 Mobil Keluarga Rp70 Jutaan Juni 2025: Kabin Longgar Mesin Bandel, Irit Bahan Bakar
-
Eksklusif dari Jepang: Mulai Memerah, Ini Kondisi Osaka Jelang Laga Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
Terkini
-
5 Rekomendasi Hotel Dekat Alun-Alun Batu untuk Liburan yang Nyaman
-
Gubernur Khofifah Dorong Tata Kelola Internasional Usai Tahura Raden Soerjo Cetak Rekor
-
Gubernur Khofifah Apresiasi KTH dan Penyuluh Kehutanan se-Jatim: NTE Tertinggi Nasional
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan