SuaraJatim.id - Hari ini tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur dan SAR Surabaya beserta relawan kembali melanjutkan pencarian korban perahu terbalik di Bengawan Solo, Bojonegoro.
Lokasi persisnya peristiwa perahu nahas itu ada di Desa Semambung, Kecamatan Kanor. Sejauh ini, dari 17 penumpang, 10 orang sudah dievakuasi dengan selamat sementara 7 orang lagi masih hilang dan terus dicari oleh tim.
Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Jatim Budi Santosa ketika dihubungi dari Surabaya, Kamis (04/11/2021).
"Proses pencarian kembali dilakukan mulai tadi pagi," katanya seperti dikutip dari ANTARA.
Baca Juga: Korban Hilang Insiden Perahu Terbalik di Bengawan Solo Bertambah
Ia juga berpesan kepada seluruh tim agar tetap mengedepankan keselamatan dan keamanan saat menjalankan tugas.
"Tetap menjaga keamanan dalam beroperasi utamakan safety personel. Tim yang terlibat agar selalu kompak dan berusaha maksimal untuk melakukan pencarian korban," ucap Budi.
Untuk operasi pencarian dilakukan pembagian area, yakni menjadi tiga area di aliran Sungai Bengawan, masing-masing di wilayah Tuban, Bojonegoro dan Lamongan.
Pencarian korban penumpang perahu juga dilakukan atau disisir mulai dari Jembatan Cim-Cim sampai Bendung Gerak Babat Lamongan dengan menggunakan perahu karet.
Sebelumnya, pada Rabu (3/11) pagi terjadi kecelakaan perahu yang merupakan alat transportasi penyeberangan di Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.
Baca Juga: Pencarian Korban Perahu Terbalik di Bengawan Solo Dihentikan Sementara
Perahu yang membawa penumpang dan sepeda motor itu terbalik diduga akibat arus yang sangat deras.
Upaya pencarian korban perahu terbalik yang dinyatakan hilang untuk sementara Rabu petang karena kondisi mulai gelap dan arus sungai semakin deras.
Total 17 penumpang diperkirakan menjadi korban, yang 10 orang di antaranya sudah dievakuasi dalam keadaan selamat, sedangkan tujuh orang lainnya belum ditemukan.
Perinciannya sebanyak 10 orang penumpang selamat, yakni dua orang asal Bojonegoro Madiani (62 tahun) dan Hafis (4), kemudian Mujianto (30) asal Rembang, serta tujuh orang lainnya asal Tuban, masing-masing Budi (24), Arif Dwi (39), Tarmuji (56), Abdullah Dimyati (3), Tasmiatun Nikmah (33), Noviandi (29) dan Abdul Hadi (9).
Sedangkan, untuk sementara korban penumpang yang dinyatakan hilang yaitu Kasian (pengemudi perahu) usia 60 tahun, asal Bojonegoro, Erma fitriani (27/Bojonegoro), Masdian Purnama (27/Bojonegoro), Toro (41/Rembang, Jawa Tengah), Sutri (60/Tuban), Basori (37/Tuban), dan Dedi Setyo Nugroho (30/Tuban).
Berita Terkait
-
Korban Hilang Insiden Perahu Terbalik di Bengawan Solo Bertambah
-
Pencarian Korban Perahu Terbalik di Bengawan Solo Dihentikan Sementara
-
BPBD Jatim Kirim Personel TRC Cari Korban Perahu Karam di Sungai Bengawan Solo
-
BPBD: Tiga Anak Selamat dari Insiden Perahu Karam di Sungai Bengawan Solo
-
Daftar Penumpang Perahu Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Enam Orang Hilang
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
Terkini
-
BRI Hadir di GFL Series 3, Bukti Nyata Komitmen Ikut Membina Generasi Muda
-
Tinjau Normalisasi Sungai di Pamekasan, Gubernur Khofifah Pastikan Daya Tampung Air Kembali Normal
-
Saldo DANA Gratis Langsung Cair, Klaim Link DANA Kaget Hari Ini
-
Bagi-bagi 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim! Berpeluang dapat Rp149 Ribu
-
Jadi Sumber Ekonomi, Sampah Bisa Dilacak dan Menghasilkan Uang