SuaraJatim.id - Viral di grup-grup medsos warga Surabaya keadaan kolam renang Plaza Marina tampak tak terawat, seperti yang ditunjukan oleh video unggahan @surabayaterkini di TikTok.
Kondisi tak terawatnya kolam tersebut dibenarkan oleh General Manager Plaza Marina, Fransisca Budiman, saat dihubungi Suarajatim.id. Dia menjelaskan, tutupnya kolam renang Plaza Marina disebabkan adanya Pandemi Covid 19.
"Awal pandemi 2019 pada waktu pemerintah masih belum menutup resmi tempat wisata, kita tutup dulu bulan Februari - Maret 2020 awal covid. Saya berusaha bertahan karena tidak disangka covid sepanjang ini, berpikir waktu itu beberapa bulan lagi terbebas dari pandemi ini, tapi kenyataannya sampai bertahun-tahun," ujar perempuan yang akrab disapa Sisca, Selasa (25/1/2022).
Ia pun menceritakan kronologi tutupnya kolam renang, yang punya kenangan tersendiri bagi anak sekolahan di Surabaya. Terlebih lagi, kolam renang ini juga bekerjasama dengan beberapa sekolah di Surabaya.
Baca Juga: Surabaya Punya Industri Kuliner yang Menjanjikan, Hangry Buka 3 Outlet Sekaligus di Kota Ini
"Kita sudah bertahan hampir 8 bulan sejak covid masuk, tak kunjung reda dan meningkat ada PSBB. Kolam renang kerja sama dengan hampir semua sekolah negeri di Surabaya, mulai dari playgroup, SMA, SMK, SMU pada saat itu ada eskul,"
"Pada saat itu sekolah berhenti total, online semua. Saya merasa tdk mungkin ada masa depan kolam seperti ini. Karena sebagai orang tua saya akan khawatir melihat anak saya berenang . Sementara saat itu kita tidak tahu pasti apakah semikel kolam renang ini akan membunuh virusnya 100%," imbuhnya.
Selain itu, manajemen juga lebih memilih keselamatan dan kesehatan pengunjung. Terlebih lagi, di area kolam renang bisa dipastikan tidak bisa menjaga protokol kesehatan bagi para pengunjung.
"Tapi apa pun itu, kita menjaga jangan sampai terjadi klaster, apa lagi berenang menjaga jarak itu sangat tidak mungkin dilakukan. Target market kita anak-anak remaja, sekolah, anak-anak di bawah 5 tahun. Kami merasa lebih baik memprioritaskan keselamatan dan kesehatan mereka, akhirnya kita memutuskan dengan berat hati, sedih hati, akhirnya kolam renang ditputuskan tidak beroperasi lagi," ungkapnya.
Sementara, untuk karyawan dari kolam renang sendiri, dialihkan pada tempat lainnya, seperti parkiran plaza maupun keamanan.
Baca Juga: Bos Persebaya Tak Ambil Pusing soal Rumor Persis Solo Inginkan Taisei Marukawa
"Ada pasti, disini ada timsar, tadinya masih dipertahankan ke penjaga parkir, tadinya masih dialihkan tapi tidak kunjung hilang covidnya. Akhirnya efisiensi karyawan. Ada sekitar 15-20 orang," terang Sisca.
Pihak manajemen akhirnya memutuskan akan meratakan kolam renang tersebut, dan akan diganti dengan fasilitas lainnya untuk keperluan Plaza Marina Surabaya.
"Kita akan ratakan, kemungkinan akan kita manfaatkan untuk lahan parkir. Beberapa kali marina lahan parkir kurang, kungkin dengan lahan parkir disini membuat pengunjung lebih nyaman datang ke marina, karena akses langsung ke dalam mal," tandasnya.
Sebelumnya, beredar video pendek yang diunggah akun TikTok @surabayaterkini, menunjukan kondisi kolam renang Plaza Marina Surabaya terbengkalai tak terurus.
Dalam video tersebut, tampak sudah disukai sekitar 89 ribu penonton, dan mendapat 4.140 komentar.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Persebaya Surabaya Kembali ke Jalur Kemenangan, Kans Menjadi Juara Masih Terbuka?
-
Dari Bandara ke Meja Makan: Jejak Pertemuan Rahasia Zarof Ricar, Lisa Rachmat, dan Dadi
-
Belum Dilirik PSSI, Pemain Keturunan Medan-Surabaya Debut Starter Bikin Jong Ajax Menang Besar
-
Persis Solo Ingin Jaga Tren Positif, Ini Target Ong Kim Swee
-
Dewa United Makin Perkasa, Persija Jakarta Senasib dengan Persebaya
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Pertamina EP Sukowati Field Angkat Bicara Cairan di Ngampel Bojonegoro, Bukan Limbah?
-
Berkaca Pada Kasus Siti Salihah, Anggota DPRD Jatim Sebut Kepulauan Sumenep Butuh Ambulans Laut
-
Nahas! Nenek Suparmi Tertimpa Reruntuhan Bagian Rumah Saat Mau Wudlu
-
Jalani Tes Kesehatan Jelang Pelantikan, Gubernur dan Wagub Jatim Terpilih Dipastikan Dalam Kondisi Sehat
-
Warga Ngampel Bojonegoro Mengeluh Sawahnya Diduga Terembes Limbah dari Pengeboran Minyak