SuaraJatim.id - Mahasiswi berinisial IR (22) ditangkap Polres Tuban terkait kasus penipuan. Warga asal Kelurahan Sedangharjo, Kecamatan Tuban telah ditetapkan tersangka kasus investasi bodong.
"Setelah pemeriksaan saksi-saksi dan gelar perkara, maka pada Sabtu tanggal 29 Januari 2022, Tim Penyidik Sat Reskrim Polres Tuban melakukan penangkapan terhadap tersangka berinisial IR," ujar Kasat Reskrim Polres Tuban AKP M Adhi Makayasa, mengutip dari Beritajatim.com, Minggu (30/1/2022).
Modus penipuan, lanjut dia, tersangka menawari korban tiga slot atau paket investasi. Slot pertama nominal Rp 500 ribu dengan iming-iming keuntungan Rp 200 ribu. Kemudian slot kedua Rp 800 ribu dengan keuntungan Rp 400 ribu dan slot ketiga Rp 1 juta untukng Rp 500 ribu.
"Saudari IR menjelaskan uang tersebut dijamin aman dan akan dikelola olehnya sendiri. Saat itu IR juga memberitahukan ada IG miliknya dengan nama nitipinvest.2021," lanjutnya.
Korban yang percaya dengan iming-iming keuntungan yang mengiurkan itu kemudian mentransfer uang ke rekening IR pada awal Januari 2022.
“Jadi total ada 108 slot (Rp 108 juta) yang diikuti pelapor. Setelah 10 hari dari 108 slot tersebut pelapor belum mendapatkan pengembalian modal berikut profitnya. Setelah diklarifikasi pelaku beralasan bahwa uang pengembalian investasi menunggu pencairan dari Bilad yang ada di wilayah Lamongan,” ungkap Adhi Makayas.
Sementara itu, dalam kasus penipuan tersebut Satreskrim Polres Tuban telah melakukan pemeriksanaan sebanyak 60 orang saksi yang juga korban penipuan invetasi bodong tersebut. Adapun total kerugian yang tercatat dari para korban kurang lebih Rp 4.036.775.000.
“Saat ini tersangka sudah ditahan di Polres Tuban untuk proses lebih lanjut. Kita akan melakukan pengembangan terhadap pelaku lainnya dan penelusuran aset/harta hasil tindak Ppndana investasi bodong itu,” pungkasnya.
Baca Juga: Solusi Bangun Indonesia Habiskan Rp 1,4 Triliun Untuk Pugar Pelabuhan Khusus Tuban
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak