SuaraJatim.id - Pengacara pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI) menilai apa yang dituduhkan pihak kepolisian tak jelas terkait pengamanan uang Rp 5 miliar di Mojokerto.
Seperti diberitakan sebelumnya, polisi mengamankan mobil berisi uang miliaran Rupiah itu di Exit Tol Gedek Kabupaten Mojokerto Jawa Timur kemarin, Rabu (20/04/2022). Polisi mengindikasikan adanya aktivitas ilegal yang melanggar hukum.
1. Kasus Temuan Uang Rp 5 Miliar di Mojokerto, Kuasa Hukum Pihak Bank Tegaskan Tak Ada Unsur Pidana
Kuasa hukum atau pengacara pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI), H Rif'an Hanum menegaskan tidak ada unsur pidana terkait kasus penemuan uang Rp 5 miliar di Exit Tol Mojokerto.
Rif'an Hanum menjelaskan, semua fakta hukum harus menjadi rumusan-rumusan tuduhan. Menjadi satu kesatuan utuh dan semua unsur itu wajib dipenuhi.
2. Polisi Periksa Tiga Pegawai Bank, Soal Temuan Uang Rp 5 Miliar di Mojokerto
Penyidik Satreskrim Polresta Mojokerto terus melakukan penyidikan perihal temuan uang Rp 5 miliar di dekat exit Tol Gedek. Sejauh ini sebanyak 11 orang saksi yang sudah dimintai keterangan oleh pihak penyidik.
Kasat Reskrim Polresta Mojokerto AKP Rizki Santoso mengungkapkan, dari 11 orang saksi yang diperiksa, 3 orang diantaranya merupakan pegawai salah satu bank milik negara di Bandung. Dimana, para pegawai ini merupakan pihak-pihak yang mengetahui keluar masuknya uang dari bank tersebut.
3. Tangan Bocah Kediri Hancur Akibat Ledakan Petasan, Satu Orang Diringkus
Bocah berinisial DZ (9) warga Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menderita luka serius pada telapak tangannya akibat ledakan petasan, Minggu (24/4/2022). Kekinian, korban menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat.
Kapolsek Ngadiluwih AKP Iwan Setyo Budhi mengatakan, pihaknya telah mengamankan pelaku insiden ledakan petasan alias mercon tersebut. Kekinian, kasus itu ditangani Polres Kediri.
4. Remaja Tewas saat Bermain di Simpang Lima Gumul Kediri
Remaja berinisial RD (14) tewas diduga akibat tersengat listrik. Peristiwa itu terjadi kafe kawasan Gedung Convention Hall Simpang Lima Gumul, Kabupaten Kediri.
Kronologisnya, korban diketahui merupakan warga Desa Gogorante, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri ini pukul 03.00 WIB berjalan-jalan ke Simpang Lima Gumul. Pelajar SMP itu bermain bersama dua temannya RP (13) dan IB (13).
Berita Terkait
-
Persija Tergusur Lagi, Jamu Persik di Luar Jakarta: 41,5 Km dari GBK
-
Mengenal Armando Obet, Pemain PSBS Biak yang Bisa Jadi Kartu AS STY di Piala AFF 2024
-
Kolaborasi Tim Peserta Pilkada Polewali Mandar 2024 Melalui Gerakan Pre-Emtif dalam Pencegahan Politik Uang
-
2 Fakta Menarik Klasemen BRI Liga 1 saat ini: Persebaya Rebut Posisi Teratas
-
Dua Sisi Egy Maulana Vikri: Tersisih di Timnas Indonesia, Meledak Bersama Dewa United
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi