SuaraJatim.id - Begal bokong atau pantat menghantui warga Situbondo. Masyarakat dibikin resah dengan aksi pelaku.
Tiga orang telah menjadi korban begal pantat tersebut. Mencuat dugaan pelaku masih satu orang.
Melansir dari TIMES Indonesia-media partner Suara.com, kejadian pertama pada Senin (1/1/2024) sekitar pukul 19.00 WIB. Korbannya perempuan muda yang sedang melintas di sekitar Jalan Panji menuju Kesambirampak.
Kejadian kedua terjadi pada Selasa (2/1/2024). Lokasinya di sekitaran toko bangunan ACC, sebelah barat pusat perbelanjaan KDS. Korbannya kali ini dua perempuan.
Baca Juga: Dapat Perlawanan dari Korbannya, Begal di Pasuruan Jadi Bulan-bulanan
Berdasarkan keterangan para korban, pelaku memiliki ciri-ciri yang sama. Perawakannya kurus, saat menjalankan aksinya mengendarai motor Honda Scoopy dan memakai jaket. Wajahnya tak jelas, karena tertutup masker. Pelat nomor kendaraan tidak terlihat ditutupi mika.
Aksi begal bokong ini bukan yang pertama kali. Pada Bulan Mei tahun lalu juga pernah terjadi.
Korbannya telah melaporkan ke Polres Situbondo didampingi sejumlah lembaga, yakni Rumah Perempuan Situbondo; Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB); serta Lembaga Konsultasi, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (LKP3A) Fatayat NU Situbondo.
Sementara itu, Uswatun Khasanah Makluf dari LKP3A Fatayat menyayangkan aksi begal payudara yang kembali terjadi. Dia menyoroti penanganan dan pencegahan yang dilakukan pihak penegak hukum.
Karena itu, penting untuk segera diambil tindakan pencegahan, seperti pemasangan CCTV oleh polsek setempat untuk memantau kejadian serupa atau pengaturan patroli pada jam-jam rawan.
Baca Juga: Polisi Sempat Bingung, Pelaku Begal Panwas di Trenggalek Sengaja Meninggalkan Motor
Tidak hanya mengkritik kinerja aparat hukum, Makluf fokus mendampingi korban untuk memulihkan traumanya.
Berita Terkait
-
Komplotan Begal Berpistol Berkeliaran di Jatinegara, Raja Tega sampai Bikin Korbannya Cium Aspal!
-
Viral! Pemotor Dikejar Polisi Dikira Begal, Pengamat: Saatnya Evaluasi SOP Pemeriksaan
-
Waspada! Tuduh Korbannya Nunggak Cicilan Motor, Komplotan Begal Nyamar Debt Collector Berkeliaran di Jaktim
-
Dramatis! Sopir Taksi Online Lawan Begal Mobil di Bandarlampung, Tabrakkan Diri ke Mobil Lain
-
Batal Pakai Dana PEN, KPK Pastikan Bupati Situbondo Gunakan DAK untuk Proyek PUPP
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
Terkini
-
Mengatur Pola Makan Sehat Selama Lebaran, Ini Tips dari Dosen Gizi Universitas Airlangga
-
Antusiasme Tinggi, 75.483 Penumpang Gunakan Kereta Api pada Hari Pertama dan Kedua Lebaran 2025
-
Banjir Kepung Ngawi: 15 Desa Terdampak
-
Kronologi Mobil Elf Berpenumpang Terbakar di Tol Madiun
-
Ngerinya Petasan di Blitar Meledak Lukai Tuannya, 4 Remaja Dilarikan ke Rumah Sakit