Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Sabtu, 22 Maret 2025 | 22:13 WIB
Ilustrasi sungai. (Foto: Antara/Rivan Awal Lingga)

"Banyak manfaat ketika kita menjaga kualitas air, terhindar dari bencana banjir, meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan terlebih mengembangkan sistem pengelolaan air yang efektif," imbuhnya.

Sementara itu, Pakar Lingkungan Hidup ITS Prof Joni Hermana menyarankan bagi PDAM dan Pemkot Surabaya untuk peningkatkan sistem pemantauan kualitas air menggunakan sensor otomatis untuk mendeteksi pencemaran secara real-time. Selain itu, penguatkan program edukasi dan kampanye kesadaran publik yang melibatkan mahasiswa, komunitas hingga sekolah harus terus dilakukan.

"Langkah lainnya adalah penegakan regulasi ketat, hal ini mencakup pengawasan dan penegakan hukum terhadap industri dan rumah tangga yang membuang sampah sembarangan, serta penerapan sanksi yang lebih tegas bagi pelanggar," tandasnya.

Kontributor : Dimas Angga Perkasa

Baca Juga: Terungkap Fakta Baru Kasus Pencabulan Eks Ketua Ormas di Surabaya, Ternyata Sudah Lama

Load More