Kalah Taruhan saat Pilkades, Petani Gantung Diri

Sebelumnya korban pamit kepada istrinya untuk mencari pakan ternak di lokasi sawah sebelah selatan kediamannya dengan membawa gerobak yang ditarik sepeda motor,kata Kanit

Reza Gunadha
Senin, 21 Oktober 2019 | 15:28 WIB
Kalah Taruhan saat Pilkades, Petani Gantung Diri
Ilustrasi

SuaraJatim.id - Tawani, petani berusia 60 tahun di Desa Kendalrejo, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, Jawa Timur, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Mayatnya ditemukan setelah tiga hari dikabarkan tak pulang dari rumahnya. Saat ditemukan, tubuh korban masih menggantung di pohon kapas pagar jeruk milik Anto warga yang sama.

“Sebelumnya korban pamit kepada istrinya untuk mencari pakan ternak di lokasi sawah sebelah selatan kediamannya dengan membawa gerobak yang ditarik sepeda motor,” kata Kanit Reskrim Polsek Tegaldlimo, Ipda Wignyo Asmoro, Senin (21/10/2019).

“Tapi setelah ditunggu tidak pulang-pulang. Sampai hari kedua, korban tidak pulang, kemudian istri korban melaporkan kepada kepala dusun yang kemudian dilakuka pencarian bersama keluarga dan tetangga,” ungkapnya, seperti diwartawakan Beritajatim.com.

Baca Juga:Tinju Dunia: Daftar Raja KO, Salah Satunya Tewas Gantung Diri

Kuat dugaan, korban nekat mengakhiri hidupnya karena depresi terhadap permasalahan pribadinya.

Terlebih, ada kabar yang menyebutkan, korban sempat kalah taruhan saat Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak beberapa waktu lalu.

“Menurut pengakuan istri korban, korban memang punya riwayat sesak menahun. Keluarga tidak bersedia korban untuk diautopsi. Jasad korban kami serahkan ke keluarga untuk dikebumikan,” kata dia.

Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.

Baca Juga:Bos Rongsok di Gunungkidul Ditemukan Tewas Gantung Diri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini