Pasuruan Banjir, Ribuan Orang Jadi Korban

Banjir di wilayah tersebut diakibatkan curah hujan tinggi di kawasan Prigen, sehingga wilayah bawah tidak mampu menampung luapan air dari atas.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 23 Januari 2020 | 15:21 WIB
Pasuruan Banjir, Ribuan Orang Jadi Korban
Banjir Pasuruan. (Antara)

SuaraJatim.id - Sebanyak 2.365 kepala keluarga (KK) terkena dampak banjir di Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Banjir terjadi karena curah hujan tinggi yang terjadi di wilayah setempat, Kamis (23/1/2020) dini hari.

Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan Tectona Jati mengatakan ketinggian banjir yang terjadi antara 10 centimeter sampai dengan 50 centimeter.

"Adapun jumlah KK yang rumahnya tergenang di Dusun Tanjung sebanyak 773 KK, Dusun Gempol Joyo 450 KK, Wonoayu 785 KK, Gempol 295 KK dan Patuk 62 KK," katanya di Pasuruan, Kamis siang.

Banjir di wilayah tersebut diakibatkan curah hujan tinggi di kawasan Prigen, sehingga wilayah bawah tidak mampu menampung luapan air dari atas.

Baca Juga:PT KAI Daop 9 Sebut Ada 17 Titik Rawan di Jalur KA Pasuruan-Banyuwangi

"Upaya BPBD yaitu melakukan koordinasi dengan relawan Forkopimda Gempol untuk melakukan evakuasi warga dalam keadaan darurat. Namun demikian, sampai dengan saat ini masih belum ada permintaan evakuasi dari warga," katanya.

Pihaknya juga menyiagakan dua unit perahu karet dari Kabupaten dan juga dari BPBD untuk membantu proses evakuasi warga.

"Dapur umum sudah kami dirikan di Balai Desa Gempol dan rumah kepala desa setempat," katanya.

BPBD menyatakan belum tahu sampai kapan darurat bencana ini masih berlangsung karena air masih menggenangi sejumlah permukiman warga.

Ia mengatakan, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan PU Sumber Daya Air Kabupaten Pasuruan karena mendapatkan informasi tanggul jebol di Kedungringin, Beji.

Baca Juga:Tabrakan Beruntun di Pasuruan, Satu Keluarga Tewas

"Penyebab banjir curah hujan tinggi, tidak mampu ditampung sungai dan meluber ke rumah warga," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini