SuaraJatim.id - Pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Surabaya, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno mendapatkan nomor urut 2 dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Nomor urut itu disebut Machfud sebagai pertanda kemenangan.
Alasan Machfud mengucapkan hal itu disamakan ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mendapat urutan nomor 2 pada gelaran Pilpres 2014 lalu.
"Pak Jokowi pada putaran pertama nomor 2 juga, ini pertanda nomor 2 simbol victory (kemenangan)," kata Machfud di Hotel Singgasana usai penetapan nomor urut Cawali oleh KPU Surabaya, Kamis (24/9/2020).
Menurut Machfud, nomor 2 adalah simbol kemenangan dan kebersamaan. Oleh karena itu, nomor 2 dinilai sebagai angka kerja sama dan kolaborasi.
Baca Juga:Putra Sulung Tri Rismaharini Siap Jadi Calon Wakil Wali Kota Surabaya
Hal itu juga dinilai Machfud seusai harapannya. Pasalnya, semuanya telah direncanakan oleh super tim yakni bersama seluruh warga dan partai pengusung juga.
"Karena saya merencanakan super tim, bukan sendirian. Bersama seluruh tim, partai pengusung, relawan, masyarakat, kader lingkungan, guru, petani dan nelayan seluruh Surabaya bahu-membahu menjadikan Surabaya lebih maju," jelasnya.
Machfud menambahkan, dirinya bersama Mujiaman berjanji akan memakmurkan warga Surabaya. Seperti tagline kampanye mereka, 'Maju Kotane, Makmur Wargane'.
"Kebersamaan, saya dan Pak Mujiaman bertekad memakmurkan warga Surabaya. Maju kotane, makmur wargane," katanya.
Kontributor : Arry Saputra
Baca Juga:Anak Wali Kota Risma Bakal Maju dalam Pilkada Kota Surabaya?