Pengertian Umroh: Hukum, Syarat dan Rukunnya

Umroh bisa dilakukan kapan saja, tidak hanya pada waktu tertentu. Sedangkah ibadah haji hanya bisa dilakukan di bulan Dzulhijah.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 05 November 2021 | 11:06 WIB
Pengertian Umroh: Hukum, Syarat dan Rukunnya
Zaskia Mecca saat ibadah umroh (Instagram)

1. Niat/Ihram

Semua ibadah dalam islam diawali dengan niat, termasuk umroh. Dalam ibadah umroh, niat ini diberi istilah ihram. Orang yang akan melakukan ibadah umroh menggunakan pakaian ihram yang merupakan pakaian tanpa jahitan lalu melafazkan niat dari Miqat.

2. Tawaf

Rukun selanjutnya adalah tawaf, yakni mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali.

Baca Juga:Empat Perbedaan Haji dan Umroh Paling Utama

3. Sa’i

Sa’i adalah berlari-lari kecil dari bukit Shafa ke bukit Marwah. Rukun umroh yang satu ini dilakukan sebanyak tujuh kali.

4. Tahallul

Tahallul bermakna melepaskan diri dari larangan ihram seperti mencukur rambut atau menggunting rambut paling sedikit tiga helai rambut.Tahallul ini dilakukan di luar Masjidil Haram dekat Bukit Marwah.

5. Tertib

Baca Juga:5 Rukun Umroh Wajib Dijalankan Agar Ibadah Sempurna

Tertib bermaksud bahwa para jama’ah ibadah umroh harus melaksanakan segala rukun umroh satu persatu atau sesuai urutan dan aturan yang ditetapkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini