Ia menambahkan, dirinya bersama anggota lainnya yang bertugas secara humanis membagikan makan dan minum secara gratis.
"Untuk sementara ini memang kita perlancar saja karena memang pengalihan arus lalin untuk wilayah utara. Mudah-mudahan tidak ada kendaraan yang mogok," ujarnya.
Salah satu pengemudi truk, Bambang Ariyanto (26) asal Surabaya mengatakan, dirinya sudah terjebak macet hingga empat jam hanya untuk mengambil muatan garam di Rembang.
"Sempat kaget dihampiri beberapa orang polisi saat menunggu terjebak macet," katanya menambahkan.
Nasi bungkus dan air mineral diterimanya, bisa menjadi pelepas kepenatan akibat terjebak macet berjam-jam.