SuaraJatim.id - Sejumlah ulama menggolongkan Rabu sebagai salah satu hari baik. Ada waktu tertentu yang mustajab untuk berdoa.
Mengutip dari NU Online, para ulama biasanya memulai kegiatan belajar atau pengajian pada Hari Rabu. Banyak ulama yang memasukkan hari tersebut dengan penuh keberkahan.
Imam al-Baihaqy dalam kitab Syu’ab al-Iman menyebutkan Rasulullah SAW pernah bersabda "Sesungguhnya doa akan dikabulkan di hari Rabu setelah tergelincirnya matahari".
Hadist yang diriwayatkan sahabat Jabir RA menyampaikan Rasullah SAW berdoa setiap hati Senin, Selasa, dan Rabu di siang hari.
Baca Juga:Doa Malam Jumat dan Waktu Mustajab untuk Membacanya
"Pernah suatu ketika Rasulullah SAW mendatangi masjid as-Azhab di hari Senin, Selasa dan Rabu di antara waktu Dhuhur dan Ashar. Kemudian meletakkan selendangnya, lalu berdiri dan mengangkat kedua tangannya sambil mendoakan supaya orang-orang kafir mendapatkan siksa. Kemudian saya melihat nampak wajah gembira dari raut wajah Nabi."
Masih menurut sahabat Jabir RA, Rasulullah SAW pernah bersabda, "Barangsiapa menanam pepohonan di hari Rabu dan berdoa: 'Subhaaanalbaa'itsil waaritsi' maka akan bisa berbuah."
Berdasarkan keterangan tersebut dapat disimpulkan bahwa waktu yang mustajab untuk memanjatkan doa ialah saat siang hari antara Dhuhur dengan Ashar.
Banyak doa yang bisa dibaca mulai memohon ampunan hingga perlindungan dari mara bahaya.
Selain itu, dianjurkan untuk memperbanyak membaca istighfar di saat Hari Rabu.
Baca Juga:1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Polres Malang Kibarkan Bendera Setengah Tiang dan Berdoa Bersama
