SuaraJatim.id - Jumlah pemilih Pemungutan Suara Ulang (PSU) turun sekira 15 persen lebih di TPS 28 Kelurahan Rungkut Menanggal, Kecamatan Gununganyar, Surabaya, Jawa Timur dibanding pemungutan suara pada 17 April 2019 lalu.
Dari 278 daftar pemilih tetap (DPT) dan daftar pemilih khusus (DPK), hanya 178 pemilih yang menyalurkan hak suaranya pada PSU yang digelar Sabtu (27/4/2019).
"Pada saat pemungutan suara pada 17 April lalu, dari 278 DPT dan DPK yang menggunakan hak suaranya terdata 215. Di PSU kali ini dari 278 DPT dan DPK yang menggunakan hak suaranya terdata 178," jelas Ketua PPS Kelurahan Rungkut Menanggal Syamsul Anam, Sabtu (27/4/2019).
Lebih lanjut Syamsul Anam merinci, dari hitungan pada pemilihan 17 April, 278 DPT dan DPK, yang menggunakan haknya ada 215 atau 77 persen lebih.
"Sedangkan PSU kali ini, dari 278 DPT dan DPK, yang menggunakan haknya ada 178 atau 62 persen lebih. Jika prosentase dibandingkan dengan pemilihan 17 April lalu, pemilih menurun sekitar 15 persen," terangnya.
Syamsul Anam menuampaikan, penurunan jumlah pemilih pada PSU dirasa wajar. Karena PSU dilakukan di hari aktif.
"Menurunnya jumlah pemilih yang memberikan hak suaranya saya rasa wajar karena PSU dilakukan di hari aktif. Sedangkan pada pemilihan 17 April memang hari libur atau diliburkan," pungkasnya.
Untuk diketahui, penggitungan suara di (TPS) 28 Kelurahan Rungkut Menanggal, Kecamatan Gununganyar, Surabaya tempat Pemungutan Suara Ulang (PSU), suara Jokowi unggul atas rivalnya, Prabowo.
Hasil hitung suara dari 178 pemilih, pasangan Capres-Cawapres Jokowi-Maruf mendapat 114 suara sah dan pasangan Prabowo-Sandi mendapatkan suara 62. Sedangkan 2 suara dinyatakan tidak sah karena dua-duanya tercoblos.
Baca Juga: Sekitar 500 TPS Gelar Pemungutan Suara Ulang Besok
"Untuk pasangan 01 (Jokowi-Maruf) mendapat 114 suara dan pasangan 02 (Prabowo-Sandi) mendapat 62 suara. Untuk suara tidak sah ada 2. Jadi total ada 178 suara," terang Zuhri, salah satu anggota KPPS 28 didepan saksi, Sabtu (27/4/2019).
Kontributor : Achmad Ali
Berita Terkait
-
Alasan Kerja, Jumlah Pemilih PSU di TPS Ini Berkurang
-
PSU di TPS 28 Rungkut Menanggal, Suara Prabowo Tertinggal Dari Jokowi
-
Warga Surabaya Tetap Antusias Nyoblos Ulang di TPS
-
Gelaran PSU di TPS 65 Jatijajar Depok Diawasi Langsung Bawaslu Jawa Barat
-
PSU di Surabaya, Sembari Tunggu Antrian Pemilih di TPS Ini Bisa Karaokean
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- 31 Kode Redeem FF Terbaru 8 Juli: Raih Animasi Keren, Skin SG, dan Diamond
Pilihan
-
Fenomena Magis Pacu Jalur, Tradisi Kuansing Riau Kini Viral lewat Aura Farming
-
Tarif Trump 32 Persen Buat Menteri Ekonomi Prabowo Kebakaran Jenggot
-
Berapa Gaji Yunus Nusi? Komisaris Angkasa Pura Rangkap Sekjen PSSI dan Wasekjen KONI
-
Gaji Tembus Rp 150 Juta Per Bulan, Cerita Pemain Liga 1 Pilih Main Tarkam di Luar Klub
-
Erick Thohir Angkat Sekjen PSSI Yunus Nusi Jadi Komisaris Angkasa Pura
Terkini
-
Khofifah Hadiri Pemeriksaan KPK di Polda Jatim, Tegaskan Bukan Sebagai Tersangka
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran
-
Alasan KPK Periksa Gubernur Khofifah di Polda Jatim, Bukan di Gedung KPK