SuaraJatim.id - Pihak kepolisian mengimbau 21 orang terduga pembakar Mapolsek Tambelangan, Sampang, Jawa Timur untuk menyerahkan diri. 21 DPO itu diberikan waktu untuk menyerahkan diri hingga 10 Juni 2019 atau setelah lebaran.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera menegaskan, pihaknya akan menindak tegas 21 orang tersebut. Selain itu, polisi juga tidak segan-segan untuk menembak mereka jika melakukan perlawanan.
“Kalau masih melawan kami dor,” kata Frans Barung seperti diberitakan jatimnet.com - jaringan Suara.com, Senin (3/6/2019).
Frans Barung menerangkan, Polda Jatim telah menyebarkan nama-nama 21 DPO ke seluruh Polsek dan Polres di Jawa Timur untuk mempersempit gerak para terduga untuk meloloskan diri.
Baca Juga: Mudik Lebaran, Dishub Jatim Larang Truk Melintas di Jalan dan Tol
“Usai lebaran harus menyerahkan diri," ucapnya.
Selain itu, Polisi juga telah berkoordinasi dengan tokoh agama di Madura dan keluarga para terduga untuk membantu menemukan keberadaan para buron.
"Kami akan lakukan tindakan tegas jika memang tidak menyerahkan diri," ucap Barung.
Diberitakan sebelumnya, Mapolsek Tambelangan, Sampang, Madura, ludes terbakar pada Rabu (22/5) lalu. Sejumlah kendaraan bermotor pun hangus terbakar dalam peristiwa itu. Dari hasil penelurusan polisi, nama ke-21 buron ini diduga kuat terlibat dalam aksi pembakaran yang dipicu beredarnya informasi hoaks itu.
Baca Juga: Dakwaan Jaksa: Kakanwil Kemenag Jatim Suap Romahurmuziy Rp 325 Juta
Berita Terkait
-
Kronologi Lengkap Mutilasi di Ngawi: Cekcok di Hotel Berujung Tubuh Dipotong, Dibuang di 3 Lokasi
-
Nikita Mirzani Posting Isa Zega Pakai Baju Tahanan: Semoga Betah...
-
Tukang Servis HP atau Langganan Polda? Ivan Sugianto 'Mangkal' di Polda Jatim Bikin Geger
-
Sosok Isa Zega, Namanya Di-spill Nikita Mirzani di Polda Jatim
-
Buntut Laporan Istri Juragan99, Nikita Mirzani Diperiksa Penyidik Polda Jatim
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
Terkini
-
Kartini Modern dan Peran KUR BRI Dalam Mendukung Suryani Sebagai Pejuang Ekonomi
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK