SuaraJatim.id - Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan sejumlah enam saksi tambahan dalam sidang terdakwa Moch Subchi Azal Tsani atau Bechi, kasus dugaan pemerkosaan santriwati di Ruang Sidang Cakra, Pengadilan Negeri Surabaya, Senin (22/8/2022).
Namun, hingga jeda persidangan, baru seorang saksi yang telah dimintai keterangannya.
“Ini sidang diskors nanti kita menghadirkan lagi, ada 5 saksi yang kita hadirkan. Saksi yang mengetahui, mendengar dan melihat sendiri. Hari ini, mudah-mudahan bisa selesai,” ujarnya mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com.
Mengenai kualifikasi saksi yang dihadirkan dalam sidang tersebut. Dijelaskannya, para saksi merupakan saksi yang mendengar, melihat dan mengetahui adanya peristiwa yang didakwakan.
“(Yang disampaikan) Lancar tegas, apa yang dia alami, dia dengar dan sampaikan. Ini saksi ke empat,” pungkasnya.
Sementara itu, Penasehat Hukum (PH) terdakwa I Gede Pasek Suardika memperkirakan, para saksi yang dihadirkan tadi dan nanti memiliki kualifikasi yang sama seperti saksi-saksi yang telah disidangkan sebelumnya.
Yakni, bagi I Gede Pasek, adalah saksi yang tidak mengalami langsung peristiwa yang didakwakan. Melainkan hanya mendengar cerita atas peristiwa yang didakwakan tersebut dari pihak lain. Atau disebut sebagai dalam KUHP sebagai saksi Testimonium de auditu.
“Secara kualifikasi saksinya hampir sama dengan saksi sebelum. Artinya dia tidak mendengar atau melihat peristiwa langsung yang didakwakan,” ujar I Gede Pasek, di depan pintu Ruang Sidang Cakra Kantor PN Surabaya.
Sekadar diketahui, sidang kali ini dipimpin oleh Majelis Hakim yang diketuai Sutrisno, Titik Budi Winarti, dan Khadwanto. Sedangkan, Panitera Pengganti, Achmad Fajarisman.
Berita Terkait
-
Mau Tasyakuran HUT ke-77 RI, Rumah Warga Jombang Kebakaran
-
Waduh! Ada Oknum Jaksa Doyan Sodomi, Sekap Remaja Pria di Hotel
-
Scoopy Seruduk Xpander Minggir Hindari Tronton, Mahasiswi Luka-Luka, Sepakat Damai
-
Kasus Penyekapan Tersangka Pejabat Kejari Bojonegoro Terungkap Setelah Korban Telpon Orangtuanya
-
Pejabat Kejari Bojonegoro Sodomi Pelajar dalam Kondisi Mabuk
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Khofifah: Perkuat Pengawasan APIP untuk Cegah Praktik Korupsi!
-
Banyak Pengajuan Unit Usaha KDKMP Ditolak di Jatim, Ternyata Ini Penyebabnya
-
Malam Tahun Baru Penuh Warna: Musik, Nostalgia, dan Countdown Spektakuler
-
Kenapa Suporter Arema Malang Dilarang Nonton di Stadion GKR Lawan Malut United? Ini Alasannya
-
Kronologi Pembunuhan Sadis Istri dan Anak Polisi di Nganjuk, Kamar Kos Dibakar hingga Minta Tolong!