SuaraJatim.id - Seorang pria Tjiu Hong Me, 53 tahun, warga Bubutan, Surabaya menjadi korban penganiayaan yang dilakukan saudara kandungnya sendiri dengan balok kayu. Akibatnya, tulang rusuknya patah dan kepalanya lebam.
Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Surabaya, dan terbit LP dengan nomor TBL/B/384/|V|2024/SPKT/ POLRESTABES SURABAYA/POLDA JAWA TIMUR.
Tjiu Hong Me mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (20/05/2024) malam. Dia mengaku dianaya oleh dua saudara kandung dan satu keponakannya.
Diduga, saudaranya tersebut iri dengan harta warisan korban. Tjiu Hong Me mendapatkan warisan restoran di Jalan Pahlawan.
Baca Juga: Pengeroyokan di Kafe Madiun, Terduga Pelaku Mulai Temui Titik Terang
“Perkaranya ini karena iri hati tempat usaha orangtua, saya yang mengelola. Iri hati mereka, enggak senang karena orangtua memberi semua hak orang tua ke saya,” katanya dikutip dari BeritaJatim--jaringan Suara.com, Kamis (30/05/2024).
Kejadian bermula saat Tjiung Hong Me hendak memeriksa saklar karena tiba-tiba listrik di rumahnya padam. Baru membuka pintu depan, tiba-tiba keponakan perempuannya langsung menyerang dengan tangan kosong ke bagian wajah. “Lampu itu tiba-tiba mati dimatikan. CCTV-nya dirusak,” katanya.
Mendapat upaya penganiayaan, Tjiung Hong Me berontak dengan mendorong keponakannya tersebut agar segera keluar dari tempat tinggalnya. Namun, tiba-tiba dua saudara kandungnya memukul Tjiung Hong Me dengan kayu balok.
“Saya dipukul kayu balok oleh dua saudara kandung saya, pukulannya bertubi-tubi,” tuturnya.
Korban kemudian menjalani visum di Rumah Sakit (RS) Adi Husada, Minggu (21/4/2024).
Baca Juga: Kejamnya Ayah di Probolinggo Tega Aniaya Anaknya yang Masih Bayi
“Akhirnya saya menempuh (jalur hukum) ke Polrestabes Surabaya. Saya minta penegak hukum bisa menyelesaikan kasus dengan baik, berharap ada keadilan buat saya karena nyawa saya terancam,” katanya.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono mengaku sedang melakukan pendalaman terkait kasus tersebut.
“Kasus berjalan, InsyaAllah berprogres. Sedang proses penanganan oleh penyidik” kata Hendro.
Berita Terkait
-
Jabatan Mentereng AM Hendropriyono, Mertua Andika Perkasa Moncer Kasih Warisan ke Anak dan Mantu
-
Mengintip Warisan di LHKPN Anak AM Hendropriyono, Beda Bak Bumi Langit dengan Andika Perkasa?
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei
-
Pesan Penting Said Abdullah untuk Kader PDIP Jatim di Masa Tenang
-
Tega! Kronologi Suami di Gresik Aniaya Istrinya Hingga Meninggal
-
Gunakan Alat Seadanya, Emil Dardak Ikut Turunkan APK
-
APK Calon Kepala Daerah Dibersihkan dari Jalanan Kota Surabaya