Salah satu orang tua korban berinisial W mengungkapkan, dirinya memilih melapor ke polisi lantaran kecewa dengan perilaku ustadz Rd. Sebab, Rd yang dipercaya untuk mengajari ilmu agama justru berbuat tak senonoh kepada buah hatinya itu.
"Pelecehan kepada anak kami ini yang tidak dapat kami terima. Siapa orang tua yang akan diam saja kalau anaknya dilecehkan seperti itu," kata W saat ditemui di kediamannya, Minggu (26/06/2022).
4. Atap rumah warga Tuban hancur tersambar petir
Atap genting sebuah rumah milik warga di Dusun Bancang Desa Tahulu Kecamatan Marakurak Kabupaten Tuban Jawa Timur hancur berantakan.
Baca Juga:Pilunya Nasib Pensiunan Polisi Sidoarjo AKP Bambang, Lumpuh dan Hidup dari Belas Kasihan Tetangga
Penyebabnya disebut-sebut karena tersambar petir. Peristiwa ini pun menggegerkan warga setempat mengingat dampak sambaran petir yang separah itu, Minggu (26/06/2022).
Rumah permanen tersebut milik seorang janda bernama Kartini (45), warga setempat. Berutung korban bersama dengan anak dan dengan dua cucunya berhasil keluar rumah dengan kondisi cucunya mengalami luka ringan.
Dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, peristiwa tersebut berawal saat hujan lebat mulai mengguyur wilayah itu semalam. Yang mana saat itu pemilik rumah bersama dengan anaknya dan kedua cucunya sedang tiduran di kamar.