Geger! Warga Temukan Jasad Bayi Dikubur di Samping Rumah di Tulungagung

Jasad bayi laki-laki ditemukan terkubur di samping rumah seorang, Sabtu (2/8/2025) malam.

Ronald Seger Prabowo
Minggu, 03 Agustus 2025 | 21:52 WIB
Geger! Warga Temukan Jasad Bayi Dikubur di Samping Rumah di Tulungagung
Petugas mengevakuasi jasad bayi menggunakan ambilan ke RSUD dr. Iskak Tulungagung, Sabtu (2/8/2025) (Antara/HO - Soleh)

SuaraJatim.id - Warga yang tinggal di Desa Sanggrahan Lor, Kecamatan Boyolangu, Tulungagung gempar dengan penemuan jasad bayi.

Jasad bayi laki-laki ditemukan terkubur di samping rumah seorang, Sabtu (2/8/2025) malam.

Polres Tulungagung puny gerak cepat dan kni tengah menyelidiki kasus penemuan jasad bayi tersebut.

Kasi Humas Polres Tulungagung Ipda Nanang Murdiyanto, mengatakan, jasad bayi ditemukan setelah warga mencium bau menyengat yang berasal dari gundukan tanah di samping rumah milik seorang perempuan berinisial MA (23).

Baca Juga:Coba Racik Petasan Sendiri, Pelajar Tulungagung Alami Luka Bakar Serius

"Sebelumnya, sekitar pukul 16.00 WIB, warga sempat mendengar suara mengejan dari dalam rumah MA, namun tidak curiga. Baru sekitar pukul 17.00 WIB, bau tidak sedap tercium, dan warga menemukan gundukan tanah mencurigakan,” kata Nanang, Minggu (3/8/2025).

Warga kemudian melaporkan temuannya ke Polsek Boyolangu.

Petugas yang datang ke lokasi bersama Tim Inafis Polres Tulungagung lantas membongkar gundukan tersebut dan menemukan jasad bayi terkubur sedalam sekitar 55 sentimeter.

Jasad bayi langsung dievakuasi ke RSUD dr. Iskak Tulungagung untuk keperluan otopsi. Hasil pemeriksaan awal mengindikasikan bayi tersebut diduga dilahirkan pada Sabtu siang.

Dalam pemeriksaan, MA mengakui bahwa bayi tersebut adalah anak yang baru dilahirkannya. Ia mengaku melahirkan tanpa bantuan medis di rumah pada Selasa (29/7/2025).

Baca Juga:Lubang Misterius di Tulungagung Bukan Karena PDAM, Apa Penyebab Sebenarnya?

Setelah melahirkan, MA mengklaim sempat pingsan, dan saat sadar kembali mendapati bayinya sudah tidak bernyawa.

Ia kemudian menguburkan jasad bayinya di samping rumah pada Rabu (30/7/2025). Meski demikian, polisi belum sepenuhnya mempercayai pengakuan MA.

Petugas akan menunggu hasil otopsi untuk memastikan penyebab kematian bayi, termasuk kemungkinan adanya tanda kekerasan atau apakah bayi dikubur dalam keadaan masih hidup.

"Otopsi akan dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kematian bayi tersebut," ujar Nanang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini