SuaraJatim.id - Pengusuh Pondok Pesantren di Banraas Kiai Gufron menyangkal telah melakukan pemerkosaan terhadap muridnya berinisial SS. Justru, lelaki yang bernama asli Irsono itu mengklaim peristiwa persetubuhan itu terjadi atas suka sama suka.
Kepada polisi, tersangka kasus pemerkosaan ini mengaku memiliki hubungan asmara dengan korban yang masih berusia 14 tahun.
“Di hadapan penyidik, tersangka mengaku melakukan persetubuhan dengan korban ini atas dasar rasa sayang. Tersangka menyebut bahwa korban adalah pacarnya,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti seperti dikutip Beritajatim.com, Jumat (1/11/2019).
Setelah kasus ini terungkap, Gufron diduga sudah berkali-kali mencabuli korban. Lokasi perbuatan cabul itu pun berbeda-beda, mulai dari rumah, ruang kelas, kamar mandi hingga kandang ayam.
Widiarti mengatakan, aksi rudapaksa itu terjadi pada tengah malam, saat sang istri susah terlelap.
“Tersangka melakukan aksinya kepada korban di atas jam 24.00 saat istrinya sudah tidur. Modusnya, tersangka mengirimkan SMS, meminta korban menemuinya. Setelah bertemu, korban disuruh tidur terlentang dan disetubuhi,” kata Widiarti.
Meski tersangka berdalih bahwa aksinya itu karena suka sama suka, namun Widiarti memastikan, penyidik tetap akan memproses kasus tersebut sesuai undang-undang yang berlaku.
“Tersangka boleh saja berdalih apapun. Kami tetap akan proses hukum sesuai aturan. Apalagi dalam kasus ini, korbannya masih di bawah umur,” tandasnya.
Akibat perbuatannya, Gufron kini telah mendekam di rumah tahanan Mapolres Sumenep. Dia dijerat Pasal 81 ayat (1), (3) dan Pasal 82 ayat (1), (2) Undang Undang RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.
Baca Juga: Emak-emak Perkosa Anak Lelaki Sampai Hamil Anak Kembar
Berita Terkait
-
Pendeta Perkosa Gadis 14 Tahun Berkali-kali, Akhirnya Bunuh Diri
-
Sarung Gambar Hello Kitty jadi Saksi Bisu Aksi Cabul Kiai Gufron ke Murid
-
Pura-pura Dibawa ke RS, Kiai Gufron Perkosa Murid yang Sakit di Hotel
-
Cabuli Santrinya hingga 30 Kali, Oknum Kiai di Sumenep Diciduk Polisi
-
Perkosa Siswi SMP Berdalih Pinjam Buku, Pelakunya Ngaku Pacar Korban
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
Terkini
-
Apresiasi pada Paskibraka Nasional, BRI: Dukungan terhadap Dedikasi dan Kedisiplinan
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025