SuaraJatim.id - Usai banjir bandang yang melanda Desa Sempol dan Kalisat, di Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur sejumlah sekolah di daerah itu terpaksa diliburkan mulai Kamis (30/1/2020) hari ini. Sejumlah guru dan siswa di SDN 1 Sempol bekerja bakti membersihkan lumpur dengan perlengkapan seadanya.
Kepala SDN 1 Sempol Sri Indah Winarti mengatakan, pengumuman liburnya kegiatan belajar mengajar disampaikan lewat Whatsapp dan dari mulut ke mulut. Wali murid masing-masing kelas memiliki grup Whatsapp yang memudahkan pihaknya menyampaikan berbagai pengumuman.
"Orang tua siswa juga antusias. Mereka menanyakan, bagaimana bu, libur atau tidak," kata Sri.
Dia menjelaskan banjir lumpur disertai material kayu pada Rabu (29/1/2020), merobohkan pagar belakang sekolah, menghanyutkan tutup gerbang, hingga halaman sekolah yang tertutup lumpur. Banjir, kata dia, datang sekitar pukul 15.00 WIB, sementara siswa telah pulang sejak pukul 12.30 WIB.
Baca Juga: Banjir Bandang Kecamatan Ijen Surut, Sebagian Warga Bertahan di Rumah
Sementara Kepala Dinas Pendidikan (Kadispendik) Bondowoso Harimas mengatakan, data sementara tiga sekolah terdampak banjir lumpur, yaitu SMPN 1 Sempol, SMK Negeri 1 Sempol dan yang paling parah SDN 1 Sempol.
"Kemarin sudah saya instruksikan untuk libur," kata Harimas.
Dari pantauan di lapangan, bekas aliran lumpur di jalan berasal dari belakang atau sebelah timur SDN 1 Sempol. Tanah di area pemukiman dan kandang ternak sekitar sekolah itu juga ditutupi lumpur sekitar 20 centimeter.
Sejak pagi warga bersama personil TNI, Polri, petugas pemerintah daerah bekerja bakti mengurangi lumpur dengan alat seadanya. Selain itu mereka juga membersihkan rumah dan perabot masing-masing.
Di dua desa tercatat 211 rumah terdampak banjir bandang tersebut, empat di antaranya rusak berat. Sebagian warga yang terdampak mengungsi ke rumah saudara atau tetangga di dataran lebih tinggi yang dinilai lebih aman.
Baca Juga: Banjir Bandang di Bondowoso, 46 Rumah Rusak dan 4 Orang Dirawat
Kontributor : Ahmad Su'udi
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Spanyol 226 Jiwa Melayang, Ekonomi Terpuruk Rp342 Triliun
-
Banjir Bandang Landa Sukabumi, Kemensos Langsung Salurkan Bantuan Logistik
-
Raja Spanyol Dilempari Lumpur saat Kunjungi Korban Banjir Valencia
-
Hujan Setahun Turun dalam 8 Jam Saja! Update Korban Banjir Dahsyat Spanyol Jadi 158 Jiwa
-
Korban Banjir Bandang Spanyol Terus Bertambah: 95 Tewas, Ratusan Hilang, Kota-Kota Terendam Lumpur
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
Terkini
-
Survei Pilgub Jatim Versi Poltracking: Makin Mengerucut Jelang Detik-detik Akhir
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya
-
Dok! APBD Jatim 2025 Disahkan, Intip Rinciannya
-
Pengamat: Ketokohan Khofifah-Emil Ternyata Jadi Magnet Pemilih Mataraman