SuaraJatim.id - Ketua tim pemenangan pasangan calon Wali Kota (Cawali) nomor urut 2 Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU), yakni Miratul Mukminin (Gus Amik) meninggal pada Minggu (13/12/2020).
Meninggalnya Gus Amik ini dibenarkan oleh Direktur Komunikasi dan Media Tim Pemenangan MAJU, Imam Syafii melalui sambungan telepon.
"Iya meninggal, jam 19.30 di RS Mitra Keluarga, Darmo Satelit (Surabaya)," ujarnya.
Meski begitu, Imam Syafii mengaku tidak mengetahui persis penyebab meninggalnya Gus Amik. Dia hanya mengetahui jika jelang pencoblosan, Gus Amik sudah dibawa ke rumah sakit.
Baca Juga:Real Count Internal PDI Perjuangan Surabaya, Er-Ji Menang di 28 Kecamatan
"Saya ndak tahu jelas, tapi beberapa hari jelang pencoblosan tanggal 9, beliau masuk ICU rumah sakit," katanya menegaskan.
Selain itu, Imam dan tim juga tak mengetahui soal penyakit yang diderita dari Gus Amik. Saat ini, jenazah dari Gus Amik juga sudah dibawa ke Kabupaten Magetan.
"Kita gak tahu sakit apa, karena waktu itu kita konsentrasi ke tanggal 9 enggak tanya-tanya soal itu. Dimakamkan di Magetan, di PSM Pesantren Takeran. Malem ini langsung dibawa ke sana," ungkap Imam.
Meninggalnya Ketua Tim pemenangan (MAJU), Irjen Pol (purn) Machfud Arifin akan mengadakan tahlilan di rumahnya.
"Besok malem Pak MA adakan tahlilan di rumahnya di (Jalan) WR Supratman (Surabaya)," kata Imam.
Baca Juga:Ditemukan Pelanggaran, TPS di Surabaya dan Malang Ini Akan Coblosan Ulang
Kontributor : Dimas Angga Perkasa