"Jadi semua proses pembangunan atau apa saja di Surabaya, dia (stakeholder) diharapkan dapat menggunakan tenaga kerja asal Surabaya. Tenaga kerja itulah yang nanti disiapkan sesuai dengan kebutuhan dengan aplikasi," kata Fikser.
Fikser menambahkan, aplikasi tersebut nantinya bakal segera dilaunching jika sudah rampung. Ia menargetkan, aplikasi ini dapat selesai dalam waktu seminggu ke depan.
"Kita sedang kerjakan. Sekitar seminggu lagi selesai. Kalau sudah selesai, nanti kita juga berikan nama aplikasi tersebut," katanya.
Baca Juga:Ribuan Buruh Bakal Mendemo 3 Perusahaan di Surabaya Besok dan Lusa