SuaraJatim.id - Seorang siswi di Trenggalek, Jawa Timur, ditetapkan sebagai tersangka, setelah terbukti mencekik bayinya hingga tewas.
Bayi malang hasil hubungan dengan kekasih sesama pelajar itu dicekik hingga mati, lalu mayatnya disimpan dalam rumah hingga membusuk.
Kasatreskrim Polres Trenggalek Iptu Bima Sakti mengatakan, polisi tak menahan siswi itu karena masih di bawah umur.
Selain itu, Satreskrim Polres Trenggalek tengah memburu pacar tersangka yang memintanya untuk membunuh bayi perempuannya tersebut.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku mengakui disuruh oleh pacarnya sendiri yang juga masih pelajar untuk mencekik mati sang bayi.
"Jadi kami masih melakukan pencarian terhadap pacarnya ini," kata Bima Sakti, Senin (27/7/2020).
Kasus ini terungkap ketika Slamet, warga Desa Sukosari, Kecamatan / Kabupaten Trenggalek mencium bau busuk di rumahnya, Sabtu (25/7) akhir pekan lalu.
Setelah mencari sumber bau, Slamet kaget ketika menemukan bayi tewas tengkurap dalam kresek merah di sebuah kamar.
Polisi yang menerima laporan lalu mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP termasuk memeriksa saksi.
Baca Juga: Ibu Tega Bunuh Bayi Sendiri, Dicekoki Cairan ASam Sulfat
Polisi mencurigai ibu dari bayi malang tersebut adalah cucu Slamet yang masih berusia enam belas tahun.
Setelah dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan, polisi menetapkan cucu Slamet sebagai tersangka dan mengakui semua perbuatannya.
Kepada polisi, cucu Slamet mengaku mencekik bayi perempuannya sesaat setelah lahir.
Cucu Slamet sampai hati mencekik anaknya setelah dipaksa pacarnya yang kini sedang dikejar polisi.
Atas perbuatannya, bocah enam belas tahun itu ditetapkan sebagai tersangka.
Ia diduga melanggar Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak. Meski demikian polisi tak menahannya.
Berita Terkait
-
Warga Trenggalek Tertular Corona Saat Naik Bis ke Wisma Atlet Jakarta
-
Pulang dari Sidoarjo, Suami Istri di Trenggalek Kena Corona, Padahal Sehat
-
Sepeda Motor Halangi Laju Ambulans Pembawa Pasien, Panen Hujatan Warganet
-
Gegara Difitnah Kena Corona oleh Keponakan, Pria di Trenggalek Lapor Polisi
-
Tak Bisa Berenang, Bocah 9 Tahun Ditemukan Tewas Nyangkut di Pohon Bambu
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Geger 7 Ekor Ular Piton Muncul di Tempat Sampah Sekolah Surabaya, Waspada Musim Hujan!
-
Kecelakaan Tragis di Tol Jombang, Pejalan Kaki Tewas Usai Tabrakkan Diri ke Truk Box!
-
Derita Warga Korban Erupsi Gunung Semeru: Rumah Tertimbun, Yang Tersisa Selimut dan Bantal!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Pelukan di Bawah Abu Gunung Semeru: Kisah Dramatis Imron Hamzah Gendong Putra Lari dari Wedus Gembel