SuaraJatim.id - Perceraian antara Kusnan (50) dan mantan istri sepertinya belum menuntaskan kisruh hubungan keduanya. Masih ada masalah sengketa gono-gini yang belakangan malah membuat hubungan mereka kian renggang.
Gara-gara Kusnan disebut-sebut tidak membayar harta gono-gini, maka mantan istrinya menyuruh orang membongkar rumahnya di Dusun Tegalan, Desa/ Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Rumah Kusnan yang dibongkar ini kini ditinggali bersama istri barunya (istri kedua) dan dua anaknya. Pembongkaran dilakukan pada Minggu (14/3/2021) kemarin.
Pembongkaran ini sebenarnya hasil kesepakatan antara Kusnan dan mantan istrinya itu. Ia terpaksa menyetujuinnya karena tidak sanggup membayar gono gini sebesar Rp 30 juta seperti yang diminta mantan istri.
"Saya dipanggil ke balai desa untuk musyawarah. Mantan istrinya saya meminta jatah gono gini dari rumah itu sebasar Rp 30 Juta. Tapi saya tidak punya uang. Terus dia (mantan istrinya) minta rumah dirobohkan saja," katanya ditemui suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Senin (15/03/2021).
Kusnan langsung menyetujuinya karena tidak memiliki uang untuk membayar pembagian. Kemudian, bangunan rumah berukuran sekitar 5 x 8 meter ditinggali dengan istri keduanya harus dirobohkan oleh 7 orang suruhan mantan istrinya.
Kusnan mengaku tidak ingin rumah satu-satunya yang dibangun di atas tanah warisan itu dibongkar. Apalagi dia bersama istri dan dua anaknya bertempat tinggal di rumah itu.
"Sebenarnya rumah itu jatah anak kandung saya hasil perkawinan dengan mantan istri saya. Tapi berhubung sudah dihancurkan mau bagaimana lagi," katanya.
Saat ini, Kusnan bersama istri dan dua anaknya terpaksa membuat tempat tinggal gubuk Reot sementara persis di samping rumahnya yang sudah dihancurkan. "Saya tidur di gubuk ini bersama anak dan istri saya, ya berdesakan," ujarnya.
Baca Juga: Janjian Sama Perempuan di Hotel, Baru Check In Pensiunan PNS Tewas di Kamar
Berita Terkait
-
Janjian Sama Perempuan di Hotel, Baru Check In Pensiunan PNS Tewas di Kamar
-
Saat Berhubungan Badan, Terapis di Mojokerto Ditusuk Sajam
-
Warga Jombang Edarkan Uang Palsu Rp 40 Juta di Mojokerto, Kades Terlibat
-
Nekat! Warga Madiun Ngaku Jadi Jaksa Kejati Jatim, Tipu Ratusan Juta
-
Gudang Cat PT GMA Mojokerto Milik Nyoto Gunawan Terbakar Hebat
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak